Rabu, 23 Februari 2011

Indah Pada Waktu nya

Seorang wanita yang hanya bisa mematung di sudut Mesjid melihat orang yang di cintainya akan segera menikah dengan gadis lain .Wanita itu bernama Layla , dia adalah anak dari kepala pelayan dari keluarga Putra yang terpandang. Gadis yang selama ini di kenal pendiam dan selalu berusaha untuk memenuhi semua keinginan ayahnya. Dia sangat menyayangi ayahnya itu karena di dunia ini dia hanya memiliki satu orangtua ,ibunya meninggal ketika melahirkannya.Kini Layla harus memendam semua cintanya pada seorang laki-laki tampan yang sebentar lagi akan menikah dengan gadis lain. Layla benar” ingin menghentikan pernikahan ini, tapi apa daya .lelaki yang di cintai Layla adalah anak dari majikannya sendiri. “sudahlah relakan dia, dia sudah memiliki gadis yang lebih sempurna” gumam Layla.

Selang beberapa detik Layla berbalik dan dia melihat orang yang ia cintai sedang tersenyum penuh arti pada semua tamu yang hadir. Laki-laki itu bernama Eza saputra atau yang lebih akrab di panggil Eza . Seseorang yang akan mewarisi kekayaan dari keluarga Putra. Namun dibalik ke kayaan dan kepintarannya dia adalah seseorang yang sangat tempramental,egois dan semua keinginannya harus di penuhi.Suatu hari dia bertemu dengan gadis manis yang mampu meredam semua emosinya sejak saat itu Eza merasa membutuhkan gadis yang bernama Ghea itu. Eza pun sebenarnya binggung apa yang dia rasakan pada Ghea ,apakah dia mencintai Ghea ataukah hanya membutuhkannya untuk meredam semua emosi

Ghea menderita penyakit ginjal sehingga Eza berniat untuk membahagiakannya dan mencarikan donor ginjal untuk Ghea ,sebelum semuanya terlambat untuk membahagiakan Ghea.

“kau sudah siap Eza ?”tanya ayahnya.”iya ayah”kata Eza .”mari kita masuk ke dalam”ujar ayahnya sambil berjalan menuju ruangan.

Sementara di tempat lain Ghea merasa cemas karena jalan pagi itu sangat padat akibat terjadinya kecelakaan di jalan itu. Ghea semakin cemas saat dia sadar bahwa dia lupa membawa Hpnya untuk menghubungi Eza . “apakah kita benar-benar terjebak di sini?????”tanya Ghea pada supir .”iya nona kita tidak bisa bergerak mungkin kita bisa keluar dari sini 2 jam lagi”. “apa?! Benarkan?”ucap Ghea dangan lemas. “ Eza tunggu aku”gumam Ghea.

Di dalam gerej Eza benar” sudah tidak bisa menunggu lagi, emosinya sudah mulai memuncak.

“Di mana Ghea?!!”kata Eza pada pengawalnya. “tidak tahu tuan”. “Arrrgh!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!”teriak Eza yang mengagetkan semua tamu .Eza melihat seisi ruangan entah mengapa pandangannya tertuju pada Layla yang sedang menatapnya . Dia berjalan menghampiri Layla yang berada di sudut ruangan. Saat mereka sudah saling berhadapan Eza pun berkata “Menikahlah denganku” .Sontak seisi ruangan kaget dan mulai gaduh .”Apa? kau bercanda.” .”Aku tidak bercanda ,aku yakin saat ini Ghea sudah pergi meninggalkan kota seoul, dan apakah kau tega melihat pemberitaan bahwa aku di campakan?”kata Eza pada Layla yang masih binggung.

“Apakah kau yakin Eza ?” tanya ibu Eza .”Ibu jangan halangi aku!”.”Tahanlah emosi mu itu “ .” ibu!”kata Eza mulai kasar.”Baiklah terserah padamu, tanyakanlah pada Layla apakah dia bersedia.” Semua pandangan tertuju pada Layla ,namun Layla memandang ayahnya. Ayahnya yang merasa tidak bisa berbuat apa-apa hanya bisa mengangguk pada Layla.

“Baiklah aku bersedia” ucap Layla.Mereka berduapun melangsungkan pernikahan . Layla merasa bimbang ,dia senang karena dia menikah dengan orang yang dia cintai tetapi di lain sisi dia merasa bersalah pada Ghea.

****

Kini Eza dan Layla telah menjadi suami istri yang sah. Mereka pun berjalan ke luarMesjid dan bersiap pergi meninggalkan Mesjid. Saat di depan Mesjid Eza dan Layla di persilahkan untuk saling mencium mempelai sebelum meninggalkan Mesjid.Eza mencium Layla dengan lembut ,Layla sangat kaget namun dia membalas ciuman lembut Eza itu.

Ghea datang di saat Eza dan Layla masih berciuman. Semua tamu kaget dengan kedatangan Ghea. Salah satu tamu memanggil nama Ghea sehingga Eza melepaskan ciumannya pada Layla dan memandang pada Ghea yang sedang terisak sambil melepaskan sebuah bucket bunga dari genggamannya. “Ghea…” gumam Eza dan Layla serempak.

Eza pun berjalan menuju Ghea untuk menjelaskan semuanya pada Ghea, namun Ghea menghindar dan lari meninggalkan Mesjid itu.

Mengerti dengan situasi itu Layla dan Eza pun mengejar Ghea . Ghea berlari sambil mengusap air matanya yang tidak berhenti mengalir. Di tengah jalan tiba-tiba Ghea merasa pusing dan merasa badannya sudah lemas ,dia melihat sekeliling tempat dan dia baru sadar bahwa terdapat mobil yang melaju kencang menghampiri dirinya. Ghea tidak bisa menghindar ,terjadilah tambrakan antara Ghea dan mobil itu.

Pengendara mobil itu melaju kencang meninggalkan tempat kejadian tabrakan itu.

“Ghea!!!!!!!!!!!!!!!!” teriak Eza , dengan segera dia menghampiri tubuh Ghea yang sudah bersimpah darah. Ghea sudah tidak sadarkan diri akibat kepalanya terbentur mobil.

“Ambulance tolong!!!!!!!! Terjadi tabrakan di sini “ terdengar Layla sedang menghubungi rumah sakit terdekat untuk segera datang.Setelah menghubungi rumah sakit Laylapun mendekati Eza yang sedang memeluk tubuh Ghea.”Eza …”gumam Layla sambil memegang bahu Eza .

~~||~~

Kini semua keluarga berada di rumah sakit menunggu Ghea yang sedang berada di dalam meregang nyawa . Eza hanya terduduk lemas di bangku rumah sakit. Eza menatap Layla yang sedang terdiam dan juga sedang memandang Eza .

”Kau……kau!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!” teriak Eza sambil memegang bahu Layla. “ mengapa harus begini?!” kata Eza .” Bukankah kau yang memaksaku untuk menikahimu ?” ucap Layla dengan bercucuran air mata.”Argh!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!” Eza pun melepaskan bahu Layla.Layla hanya bisa menahan rasa sakit di bahunya itu .

Melihat hal itu ibu Eza menghampiri Layla dan memeluk Layla untuk menenangkannya.

Dokterpun keluar dari ruang operasi dan memberikan kabar bahwa Ghea dalam keadaan koma. Dan penyakit ginjalnya memperparah keadaan Ghea sehingga harus mencari donor ginjal yang cocok secepatnya. Mendengar itu Eza hanya bisa menyesali semuanya. Laylapun di minta oleh orangtua Eza untuk ikut pulang bersama mereka.Layla hanya bisa mengikuti kemauan orangtuanya Eza .Layla meninggalkan Eza yang sedang berada di dalam ruang inap Ghea.

*******

“Pagi ghea!” ucap Layla sambil membuka korden rumah sakit. Kini tepat 1 bulan Ghea mengalami koma , Eza pun masih setia menunggu Ghea.

“Kau? Sedang apa kau di sini?” ketus Eza yang terbangun akibat silaunya matahari. “apakah aku tidak boleh menjenguk Ghea? Dan………” .” dan? Dan apa?” . “dan suamiku” ucap Layla.”huh.. suami? Apa kau tidak tidak sadar? Bahwa aku hanya terpaksa menikahimu?” .” Eza ……, apa kau juga tidak bisa lihat? Ghea tidak sadar apa kau masih mengharapkannya?”.”KAU!” gumam Eza sambil menatap Layla.”apa aku dosa mencintai suamiku? aku tidak menuntutmu untuk mencintaiku , aku hanya ingin berada di dekatmu itu saja!.” Kat Layla sambil meneteskan air mata.”hentikan!!!!!!!! kau ini bodoh tinggalkan saja aku! Kau bisa mencari yang lebih baik dari aku!!!!”.”aku tidak bodoh Eza , aku juga tidak berharap mencintaimu! Justru kau yang bodoh hanya bisa diam di sini tanpa melakukan apapun ,hanya menunggu kesadaran Ghea pulih, kerjaanmu hanya menunggu adanya orang yang mau mendonorkan ginjalnya pada Ghea, apa kau mencintai Ghea?”

Plak!! Tamparan keras mendarat di pipi Layla . Laylapun hanya bisa lari meninggalkan ruangan itu .Eza kembali duduk d samping tempat tidur Ghea “kenapa aku merasa bersalah padanya? Apakan aku salah? Mengapa ketika melihatnya menangis dadaku sesak? Dan kenapa aku tidk bisa menjawab pertanyaannya tadi?????”ucapnya dalam hati.

Layla duduk di taman rumah sakit sambil memandangi cincin pernikahannya dengan Eza .” Aku yakin kau tidak mencintai Ghea ,aku akan berusaha untuk mendapatkan citamu walaupun aku akan merarasakan sakit setiap kali kau berusaha menghindar dari ku”kata Layla . Layla pun mengingat pembicaraan dirinya dan ibunya Eza

Flashback

“ Layla….” panggil ibu Eza ketika Layla merapikan tempat tidur.”iya ibu, ada apa?” .” apakah kamu benar-benar mencintai anakku?” tanya ibu Eza .”iya ibu semenjak dia tersenyum padaku itulah saat ertama aku menyadari bahwa aku sudah mulai mencintainya.” Kata Layla sambil mengingat senyuman Eza .”hahhahahha kau ini” .”sebenarnya ibu merasa Eza tidak mencintai Ghea, dia hanya merasa membutuhkan Ghea untuk meredam emosinya dia saja, ibu minta padamu buatlah Eza jatuh cinta padamu, karena kau istrinya.”ucap ibu Eza sambil memeluk Layla.” Aku akan berusaha ibu “ kata Layla membalas pelukannya.

End of flashback

“ jika kau memang mencintai Ghea aku akan rela melepasmu tapi jika kau benar tidak mencintainya aku akan berusaha untuk mengambil hatimu Eza , Layla fighting !!!!!!!!”kata Layla teriak sehingga semua anak” yang sedang bermain memperhatikan tingkah laku Layla.Layla pun akhirnya ikut bermain bersama anak-anak itu .Tanpa sadar sedari tadi Eza memperhatikan Layla yang sedang bermain bersam anak kecil sedari tadi.

*****

Ke esokan harinya Laylapun kembali datang ke rumah sakit dengan membawa makanan untuk Eza .” pagi!!!!!!!!!!!!!!” kata Layla mengagetkan Eza .”pagi” .” wah tumben kau menjawab sapaanku “ senang Layla mendengar jawabannya di balas oleh Eza . “ kau ini “dingin Eza pada Layla.” Sudah kau makan dlu, aku akan membasuh Ghea agar terlihat cantik” ucap sambil memasukan makanan ke mulut Eza .”apa-apaan ini?” .”sudah makan saja,aku jamin tidak ada racun atau kotoran yang ada si dalam makanan itu”ucapnya sambil membasuh tubuh Ghea.”karena aku mencintaimu ,mana mungkin aku melukaimu”gumam Layla.”apa?!”tanya Eza yang tidak sengaja mendengar perkataan Layla.”tidak apa,lanjutkan makanmu”.

Hari demi hari Layla lalui untuk mencoba mendekati Eza , begitu pula dengan Eza yang sekarang sudah terbiasa dengan kehadiran Layla dan mencoba untuk tidak bersikap dingin terhadapnya.

“Hey Eza ayo kita jalan-jalan , apa kau tak bosan?????,aku yakin Gheapun mengijinkannya”ajak Layla .”Tidak mau”.”ayo lah aku yakin kau akan senang di sana”.”aku tidak mau!”kata Eza yang sudah mulai meninggikan suaranya.”apa kau tidak mau membayar hutangmu karena telah menamparku? Ayo lah dengan kau mau ikut denganku aku akan menganggap semuanya lunas, bagaimana? “.” Baiklah”Eza pun merasa bersalah dan menuruti semua kemauan Layla

“Tempat apa ini?!!!”. Tanya Eza yang kebinggungan dengan suasana sekelilingnya.plak!!!!!!! jitakan panaspun mendarat di jidat Eza .”kau tidak bisa baca yah?????? Taman kanak-kanak….,Tulisan sebesar itu masa kau tidak bisa baca?”.”Hey gadis aneh bukannya aku tidak bisa baca, untuk apa kau bawa aku kemari???”.”owh begitu hahhahahahha,bersenang-senang” tiba-tiba Layla menggangeng tangan Eza dan mengajaknya bermain dengan anak-anak yang berada di sana.

Eza yang berusaha menyesuaikan diri tiba-tiba dia terpesona dengan Layla yang sedang bermain dengan anak-anak itu.”cantik” kata Eza sambil tersenyum.”apa? aku cantik?terimakasi ,sebagai ungkapan terimakasihku padamu aku………..” Laylamencium pipi kanan Eza . Tapi entah mengapa Eza tidak marah melainkan hanya tersenyum dan tersipu malu.”ah sudah lah ayo kita bermain” ajak Eza sambil memegang tangan Layla.

Hari itupun menjadi awal ke dekatan antra Eza dan Layla , kini yang berada di dalam pikiran Eza bukan Ghea lagi melainkan Layla. Sekarang Eza bukanlah Eza yang dulu. Bukan Eza memiliki emosi tinggi tapi kini Eza murah senyum , apa lagi ketika ia bertemu dengan Layla tiba-tiba jantungnya serasa berhenti berdetak dan senyuman selalu menghiasi muka Eza .

Ada apa denganku? Mengapa yang ada di pikiranku hanya Layla? Aku tidak pernah merasakan ini sebelumnya, bahkan perasaanku pada Ghea tak seperti ini , apa ini yang namanya jatuh cinta? Tidak mungkin ,aku milik Ghea”ucap Eza pada dirinya sendiri.Tanpa di sadari Eza Layla sudah berada di belakang Eza .

Layla yang mendengar hal itu hanya bisa menangis dan terdiam di balik Eza . Ketika Eza membalikkan badannya dia kaget karena Layla berada di belakangnya. “Layla…., sedang apa kau disini?”tanya Eza , Laylapun dengan sigap menghapus air matanya.”tidak aku hanya ingin mengajakmu makan, ayo pergi.”kata Layla.”apakah dia mendengar perkataanku?, sudah lah “batin Eza .

Keesokan harinya seperti biasa Eza berniat untuk pergi menjenguk Ghea. Namun langkahnya terhenti ketika ia melihat Layla sedang termenung di taman .tak lama kemudian Eza tersenyum penuh arti sambil mengambil handphone dalam sakunya.

“hai Layla” sapa Eza , “hai Eza ”.”sedang apa kau di sini? Seperti sedang melihat hantu saja”kata Eza sambil jongkok di hadapan Layla dan memandangnya .”kenapa aku ini?

Mengapa jantungku berdetak begitu kencang?????”batin Eza .

“begini saja bagaimana kalo aku mengajakmu jalan??”ucap Eza pada Layla.”apa?! kau mengajakku kencan????”tanya Layla sambil mengangkat sebelah alisnya dan tersenyum 10 jari.” Ah tidak!hanya mengajak jalan-jalan dan makan saja”.”itu namanya kencan hahahahahahha”puas Layla.”terserah kau saja lah! , kalau kau mau besok datang di taman jam 8 malam.” Ucapnya sambil meninggalkan Layla yang sedang tersenyum.

“apakah dia mulai membuka hatinya untukku???? Kalau begitu aku akan melanjutkan perjuanganku , Layla fighting!!!!!!!!!!!!!!!!”batin Layla .

Malam harinya Layla sudah berada di taman menggunakan gaun selutut rambutnya dibiarkan terurai dan mukanya di poles secantik mungkin.sudah pukul 20.15 namun Eza masih juga belum menampakkan batang hidungnya , so eu terus menunggu dengan semua khayalannya .

Dilain tempat Eza sedang bersiap-siap untuk kencan pertamanya bersama Layla namun tiba” handphonenya berdering.”yoboseo”ucap Eza mengawali pembicaraan.”apa Ghea keadaan keritis? Baiklah aku segera ke sana” Eza pun menuju rumah sakit. Mobilnyapun melaju dengan cepat menuju ke rumah sakit

Malam semakin larut kini sudah pukul 22.00 namun Layla tetap menunggu Eza hingga akhirnya handphonenya berbunyi .”Eza kau di mana?”tanya Layla pada Eza .”aku berada di rumah sakit, maaf Layla baru menghubungimu Ghea baru saja mengalami keritis. Maaf Layla” Layla pun menangis dan memutuskan sambungan telefonnya.”terjadi lagi”kata Layla sambil berjalan pulang.”apakah dia begitu berharga untuk Eza sedangkan aku ?, aku hanya sebagai pelarian Eza salama Ghea tak ada?”dia pun menangis sambil terduduk di pinggir jalan dengan memeluk lututnya.

Pagi harinya Layla pergi menuju rumah sakit. Sebelum ia masuk kedalam ruangan Ghea di depan pintu dengan tidak sengaja Layla mendengar Eza berbicara kepada dokter yang menangani Ghea

“bagaimana keadaan Ghea?”tanya Eza pada dokter yonghwa.”kondisi akibat benturan pada kepalanya sudah membaik, tetapi kondisinya semakin menurun akibat gagal ginjal yang di deritanya.”.”apakah sudah ada yang mau mendonorkan ginjal untuk Ghea?”.”sangat sulit untuk mencari donor yang cocok untuk Ghea, jika ada yang cocokpun mereka akan mundur mendengar resiko-resiko yang akan di hadapinya setelah melakukan cangkok ginjal itu, resiko yang di tanggu tidak main-main salah satunya adalah tidak bisa terlalu lelah dan jika itu wanita maka ketika hamil maka kandungannya akan lemah.”kata dokter yonghwa panjang lebar.Eza pun memandang Ghea dan memegang tangannya.”baiklah ,saya permisi ke ruangan saya dulu” ucap dokter yonghwa sembari meninggalkan Eza .

Ketika sedang membuka pintu dokter yonghwa terkejut dengan kehadiran Layla di depan pintu. Tak lama Laylapun bebicara pada dokter yonghwa.”Apa kah dokter bisa memeriksa kecocokan ginjalku untuk Ghea?”.”apa kau yakin?”tanyanya.”aku yakin”kata Layla mantap.”baiklah mari menuju ke ruanganku akan ku terangkan tentang pencangkokan ginjal ini.” Layla pun mengikuti dokter yonghwa .

Beberapa hari kemudian setelah Layla memeriksakan kecocokan ginjalnya , Layla datang ke rumah sakit untuk mengetahui hasilnya.”bagaimana dok?”tanya Layla.”ginjalmu cocok , tapi hanya sekitar 75% saja .Resiko yang akan terjadi lebih besar pasca operasi pencangkokan ginjal ini”.”tetapi aku akan tetap mendonorkan ginjalku pada Ghea ”.”tapi…….baiklah, sebelumnya kau harus menandatangani surat pernyataan ini”.” Tapi aku mohon jangan beritahukan ini pada Eza , biarkan Eza mengetahui ini semua dengan sendiriinya”Laylapun menandatangani perjanjian itu dan segera pulang ke rumah untuk mengambil pakaian-pakaiannya karena dia harus menjalani karantina selama beberapa hari di rumah sakit sampai keadaan ginjalnya siap. Namun sebelum Layla meninggalkan rumah Laylapun menuliskan surat yang tertuju untuk Eza .Setelah itu Layla meninggalkan rumah.

Malam hari ketika Eza pulang setelah ia d beri tahukan bahwa ia menumuka pendonor ginjal untuk Ghea ,Eza menemukan sepucuk surat di atas tempat tidurnya. Rasa penasaran membuatnya untuk bergerak menghampiri surat itu dan segera membacanya.

To: Eza from Layla

Eza maafkan aku ,aku sudah tidak tahan dengan sikapmu padaku, aku tau bahwa aku tidak berarti bagimu

Maka dari itu aku tidak ingin menyakiti hatimu dengan selalu mengganggumu

Ku doakan setelah Ghea sembuh kalian akan hidup bahagia bersamanya

Untuk masalah perceraian kita akan segera datang surat perceraian kita, Maafkan aku jika aku telah menyakitimu selama ini

Selamat tinggal Eza

Eza pun kaget dengan apa yg baru saja d bacanya itu.Emosinya mulai memuncak , di remasnya surat itu dan dia membanting barang-barang yang ada di sekitarnya.

Setelah Eza merasa tenang Eza berada dalam sebuah bathtub yang sudah terisi penuh dengar air tanpa melepas baju miliknya. “mengapa kau meminggalkanku di saat aku baru saja menyadari bahwa aku mencntaimu? Kenapa?”ucap Eza dengan berlinang air mata. Tak berapa lama Eza menenggelamkan diri dalam bathtub itu .

Ibu Eza yang menyadari terjadi sesuatu saat terjadi kegaduhan dalam kamar Eza memutuskan menggunakan kunci cadangan untuk membuka pintu kamar Eza . Setelah membuka pintu kamar Eza ,ibu Eza semakin panik ketika ia tidak menemuka Eza dalam kamarnya. Dengen rasa cemaspun ibu Eza membuka pintu kamar mandi . “Eza !!!!!”panik ibu Eza ketika melihat Eza menenggelamkan dirinya dalam sebuat bathtub.

Dengan segera ibu Eza mengangkat anaknya itu dari bathtub dan sedikit lega karena Eza masih bisa berbicara padanya.”ibu kenapa Layla menginggalkanku ibu? Kenapa di saat aku tau bahwa aku mencintainya?”tanya Eza bertubi-tubi.”iya Eza ibu tau itu”.”apakah aku begitu jahat padanya? Aku mencintainya ibu”ucap Eza d sela-sela kesadarannya, hingga ahirnya dia jatuh pingsan.

Sekarang Eza berada d rumah sakit seletah kejadian 2 hari yang lalu. Keadaan Eza bukan semakin membaik namun semakin memburuk karena iya tidak mau minum obat dan melahap makanan, yang ada d pikirannya haya keberadaan Layla. Tubuhnya lemas dan tidak ingin bertemu dengan sapapun kecuali kedatangan Layla yang sangat ia harapkan “Layla kau di mana aku benar-benar membutuhkanmu, aku bisa gila!”ucap Eza

Di tempat lain Layla baru saja mendengar kejadian yang baru saja d alami Eza ketika dokter yong hwa memneri tahukannya. Eza juga berada dalam satu rumah sakit dengan Layla dan Ghea. Namun Eza tidak menyadarinya. “dokter bolehkah dokter mengantar saya melihat Eza dari luar?”tanya Layla.” Baiklah” kata dokter yonghwa.

Setelah berada di depan kamar Eza Layla hanya bisa menangis melihatkeadaan Eza yang menolak makanan yangsedang d suapi oleh ibunya. Setelah Layla sudah cukup puas melihat keadaan Eza iapun memutuskan untuk kembali ke kamarnya. Namun tidak sengaja Eza melihat Layla dari dalam kamar. Dengan segera Eza lari keluar ruangan dan mencai-cari sosok Layla ,namun nihil tidak ada sosok orang yang dia cari.”Eza ada apa? Ayo masuk “ajak ibu Eza .

Malam hari ketika Eza sudah terlelap dan jam besuk sudah berahir Layla mnyusuri lorong rumah sakit untuk menemui Eza sebelum Layla menjalani operas pencangkokannya untuk Ghea. Iapun membuka pintu kamar rawat inap Eza dan duduk di samping Eza .” Apa kabar Eza ? Kau baik-baik saja kan?, mengapa kau bisa masuk rumah sakit?” ucapannyapun terhenti karena ia mengusap air mata yang tiba-tiba saja mengalir.” Doakan aku Eza , aku akan segera mencangkokkan ginjalku ini pada Ghea, maafkan aku jika membuatmu khawatir, aku mencintaimu Eza ” Laylapun mencium kening Eza dan segera meninggalkan kamar Eza sebelum Eza menyadari keberadaannya.

Pagi harinya Eza merasa tadi malam Layla berada di dekatnya. Eza merasa keberadaannya. Karena Eza merasa penasaran Eza pun mencari keberadaan Layla dengan meyusuri seluruh ruangan rumah sakit.

Pencariannya tidak sia-sia ia melihat Layla . namun ada yang anehdengan Layla menggunakan pakaian khusus rumah sakit dan suster membawa Layla menuju ruang opersi . Eza pun berlari mengejar Layla sebelum ia memasuki ruang operasi.” Layla!”” teriak Eza hingga membuat Layla melihat ke arahnya.” Eza ?”gumam Layla. Kini Eza berada di depan kursi roda Layla.”mengapa kau meninggalkanku? Kenapa?”ucap Eza sambil melihat ke arah Layla.”aku…..aku”.”aku kenapa Layla? Apa kau ingin membuatku gila karena aku kehilanganmu? Ketika aku sadar bahwa aku mencintaimu!”.”Eza hiks”.”apa kau tau bahwa aku sangat menghawatirkanmu ka………”ucapan Eza terhenti ketika ia melihat tubuh Ghea d bawa ke dalam ruang operasi yang sama dengan ruangan yang di tuju Layla.”apa ini?”tanya Eza “aku akan mendonorkan ginjalku untuk Ghea” jawab Layla dengan mengusap air matanya.”apa!? jangan bercanda! Apa kau tau resikonya? Aku tidak ingin kehilanganmu Layla!” ucap Eza dengan memeluk erat Layla.”aku tidak ingin kau menderita Eza !”.”kau membuatku menderita jika kau melakukan ini semua”.”aku sudah memutuskannya Eza maaf”Layla melepaskan pelukan Eza .”aku mohon Layla”ucapnya sambil sujut di hadapan Layla.”maaf Eza , suster ayo “ Eza hanya bisa diam dengan semua pikiran yang ada di otaknya.”argh!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!”

Eza hanya bisa menunggu kabar operasi Layla dan Ghea, semua keluarga datang dan memberikan Eza kekuatan agar Eza lebih tenang.5 jam ahirnya Ghea keluar meninggalkan ruang operasi.”di mana Layla?”tanya Eza pada dokter yonghwa.”dia masih di dalam ruangan operasi mengalami sempat keadaan keritis namun sekarang keadaannya sudah membaik , Ghea juga sukses melewati operasinya”terang yong hwa.”syukurlah” .”bisa kita bicara denganmu Eza ?”.”iya ada apa dokter?”tanya Eza pada dokter yong hwa.”pasca operasi tubuh so eu akan lebih lemah maka dari itu tolong jaga Layla dengan baik”.”gomawo”ucap Eza sembari tersenyum lega .

Dua bulan pasca operasi kini Layla sudah boleh meninggalkan rumah sakit, sebelum meninggalkan rumah sakit Layla dan Eza menyempatkan untuk menemui Ghea.

“Ghea bagaimana kabarmu?”tanya Layla pada Ghea.”baik Layla, gomawo”.”aku sudah tau semuanya aku merelakan Eza untukmu jika Eza memang mencintaimu Layla”.”lanjut Ghea.”Ghea”Laylapun memeluk Ghea.”tapi kau harus menjaga kesehatanmu Ghea””.”de, Eza cepatlah mempunyai anak “.”aku juga ingin segera mempunyai anak 7 hari lagi kau akan mendengar berita kehamilan Layla”jahil Eza .jitakan keraspun mendarat di jidat Eza .”kau gila aku sedang sakit!, dan lagi siapa kau?, waktu itu kita menikah karena terpaksa”ucap Layla sambil meninggalkan ruangan Ghea, namun sebelum Layla di depan pintu Eza mengendong Layla meski Layla menolaknya.

Malam itu Eza dan Layla tidak lagsung pulang ke rumahnya,namun Eza mengajak Layla ke taman tempat janjian mereka pada waktu kencan pertama mereka.”mengapa kau mengajakku ke taman ini?”tanya Layla.”tidak apa-apa aku hanya ingin menebus kejadian waktu itu”ucap Eza ”.”ah benarkah kau ingin menebus kesalahanmu itu?”tanya Layla.”mendekatlah aku merasa dingin peluk aku untuk menebus kesalahanmu karena kau tidak datang wakttu itu”.”em Layla aku tidak ingn kehilanganmu lagi “Eza yang memeluk Layla dari belakang.”benarkah??”.”apa kau tidak yakin denganku??”.”hahahhaha iya baiklah hahaha”kata Layla.”Layla maukah kau mengulang pernikahan kita? Memulai kehidupan baru yang lebih baik?”tanya Eza melepas pelukannya dan berlutut di hadapan Layla.” Maaf Eza aku tidak bisa” ucap Layla sembari meninggalkan Eza .” kau harus meminta ijin pada mertuaku dan kau harus ijin pada suamiku jika kau ingin menikah denganku karena aku masih menggunakan cincin pernikahan dengan suamiku”.”apa? hah..”Eza pun berlari mengejar Layla . merekapun saling kejar-kejaran hingga Layla terjatuh d pelukan Eza . “Layla saranghae” Eza pun mencium kening Layla .

“ ok kali ini Layla akan melempar bunga untuk para wanita yang berada di sini maka bersiaplah”kata seohyun yang menjadi MC resepsi pernikahan Eza dan Layla.”1…2…3!” pluk . bucket bunga yang di lemparkan Layla masuk ke kolam ikan. Semua tamu hanya bisa terbengong melihat bucket bunga itu masuk ke dalam kolam ikan dan d kerubiti oleh ikan.”kau ini memang tidak berbakat”kata Eza menyindir Layla.”salah sendiri ada kolam ikan”jitakan panaspun mendarat di kepala Layla, namun Layla hanya bisa manyun . tamu yang sangat di tunggu Laylapun tiba yaitu Ghea, namun kali ini dia tidak datang sendiri dia di temani oleh kekasih barunya .”Ghea cepatlah menikah “ ucap Layla ketika Ghea memberi salam padanya .”baiklah” jawab Ghea.

Kini giliran dokter yonghwa bersama seohyun memberi salam kepada mempelai ”Eza selamat yah, dan Layla jika kau bertengkar dengan suamimu ini aku bersiap mendengar curhatanmu, aku siap meminjamka bahuku”ucap dokter yong hwa”.”apa kau bilang?”tanya Eza .”lebih baik kau minta maaf sebelum aku mecubitmu hingga biru”ucap seo hyun yang tiba-tiba berada di belakang yong hwa dan mencubit perut yonghwa. Semua undanganpun hanya bisa tertawa ketika melihat kelakuan dari pasangan kekasih itu.

Ahirnya Layla dan Eza mengulangi pernikahan mereka dan memutuskan untuk berlibur sekaligus memilih rumah yang berada di pulau jeju. THE END

0 komentar:

Posting Komentar